Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2018

JADI PENDATANG DI TANAH SENDIRI (2)

Pertengahan Januari 2018. Saya kembali ke Kupang. Orang pertama yang senang--sangat senang--tentunya adalah orangtua saya. Karena saya adalah yang paling lama meninggalkan rumah dan jarang bersama dengan mereka secara fisik. Saya pun ya.. juga senang. Sesuai perkiraan. No friends No community .  Harus mulai suu .. Hanya itu yang ada di pikiran saya.  Akhirnya saya mulai bergabung dengan sebuah komunitas di Kupang dalam suatu kegiatan mereka. Dari situ saya mulai berkenalan dan belajar kebiasaan orang-orang Kupang. Beberapa bulan berikutnya saya nekat saja mengajak beberapa teman yang baru saya kenal untuk membuat sebuah kegiatan. Puji Tuhan lahirnya kegiatan tersebut.  Mulai dari saat itu.. saya mulai membuka jaringan dengan banyak orang. Banyak teman baru. Ditambah lagi saya juga mulai bekerja (lagi) di sebuah NGO di Kupang. Saya bersyukur perlahan tetapi pasti saya sudah tidak merasa lagi menjadi pendatang di tanah sendiri. Kuncinya... NEKAT dan NEK...

JADI PENDATANG DI TANAH SENDIRI (1)

Sejak lulus Sekolah Dasar dari SDK St. Yoseph 2 Kupang, entah kenapa saya ingin sekali bersekolah tidak di Kupang. Entah kenapa. Pikiran tersebut kala itu datang begitu saja. Tidak ada dorongan atau anjuran dari orang tua saya. Saya baru menyadarinya ketika saya kuliah.  Saya ingin sekali melanjutkan sekolah di Ende. Ya.. Ende. Sebuah kota kecil di Pulau Flores. Jaraknya sekitar tiga hingga empat jam dari Maumere. Tentu saja dengan berkendara melalui jalan darat. Saya pun melanjutkan studi menengah saya di SMPK St. Ursula Ende. Saya tinggal di asrama dan mulai belajar mandiri sejak saat itu. Lain waktu saya akan bercerita tentang kisah saya dan Ende.  Selepas SMP, saya merantau lebih jauh lagi. Saya melanjutkan SMA di SMA Stella Duce 2 Yogyakarta lalu melanjutkan kuliah di Universitas Atma Jaya Yogyakarta. (Sejujurnya, saya ingin sekali kuliah di luar negeri tetapi ah.. ya begitulah....)  Saya lulus kuliah 2016. Tidak menunggu lama saya diterima sebagai fasil...