Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2017

MEREKA

Gambar
#PositiveSinting Retanu #1 Saya bertemu dengan mereka Desember 2016. Semuanya orang-orang asing bagi saya. Sangat asing. Tiga minggu masa pembekalan adalah waktu yang sangat singkat untuk mengenal dan lalu (sangat) akrab dengan mereka. Setiap dari mereka memiliki cerita dan kesan yang berbeda buat saya, tetapi yang pasti mereka sudah jadi kakak, sahabat, dan partner buat saya.  NIKI WINDIATI DEWI Niki Windiati Dewi (Niki) . Dia adalah kakak-mbak-teman spesial saya. Dia adalah partner saya di Samosir, meski ada kenyataannya kami terpisah desa yang jaraknya ditempuh dalam tiga jam. Orang Jawa asli, namun seringkali dipertanyakan karena memiliki kontur muka dan warna kulit yang lebih seperti orang Timur (heyy,, ini bukan stereotype ya). Awal-awal kenal bahkan hingga sekarang saya masih harus terus belajar menghadapi dia karena orangya serius sekali. Jangan sampai kamu salah bercada sama dia, karena nanti bisa berujung pertikaian! Dia adalah perempuan yang kuat sekali

MAMURO, MENGUSIR BURUNG NAKAL!

Gambar
Musim jelang panen merupakan momen di mana sawah akan lebih ramai dibandingkan dengan waktu-waktu biasanya. Burung-burung semakin banyak, karena menyasar padi yang sudah tumbuh sebagai makanannya. Pemilik sawah pun akan lebih sering ke sawah untuk mengusir para burung yang menjadikan padi mereka sebagai sarapan atau   makan siang. Di Samosir, Sumatera Utara, kegiatan mengusir burung jelang musim panen ini disebut Mamuro.    Kegiatan ini biasanya dilakukan pada pagi dan sore hari, karena pada kedua waktu tersebut, jumlah burung yang mencari makan memuncak. Tetapi bila perlu, mamuro dilakukan sepanjang hari, hingga matahari beristirahat. Banyak cara dilakukan ketika mamuro. Umumnya, cara yang dilakukan ketika mamuro, antara lain: membunyikan kaleng yang telah diikat dan ditempatkan pada beberapa titik di sawah, berteriak, menembaki burung dengan katapel, bernyanyi, meniup terompet plastik, dan bahkan ada yang memutar musik melalui handphone dan diletakkan di salah satu titi

SEKOLAH SAYA: SEKOLAH RELAWAN DAN TATAR NUSANTARA

Gambar
Ada mungkin yang bertanya. Kebanyakan sih temen-temen saya. “ Kamu ikutan apa sih?”, “Sekarang postingannya beda.. udah pake caption panjang nih?”, " Itu lembaga apaan?" ; dan seabrek pertanyaan lain. Jadi boleh lah saya ceritakan sedikit yang saya tahu tentang lembaga yang menaungi saya ini. Tapi… Sebelum saya bercerita tentang dua nama itu, kamu boleh deh buka dulu website nya di sekolahrelawan.com dan tatarnusantara.org . Pertengahan 2016 . Pertama kali saya mendegar nama Sekolah Relawan. Sebuah lembaga sosial kemanusiaan yang fokus pada edukasi kerelawanan serta pemberdayan masyarakat sebagai wujud nyata aksi kerelawanan. Bayu Gawtama adalah otak utama dibalik ide mendirikan lembaga ini. Ia punya cita-cita yang besar dan gila: setiap orang di Indonesia harus pernah menjadi relawan! Gila ya idenya.. pikir saya. Tetapi ide gila inilah yang membuat Bang Gaw—begitu kami memanggilnya—bersama dua rekan penggeraknya Bang Cuy (Roel Mustafa) dan Kang Dony (Do