UNTUK DIRENUNGKAN
#NonStopMenulis31Hari (14/31)
Selepas makan siang, di kantor. Selepas kerja bakti di kantor.
MEEEEN. Di kantor saya ada kerja bakti doooong!
Sedang memikirkan tentang perkelahian..
Salah satunya perkelahian dengan orangtua.
Perkelahian dalam artian... Berselisih paham atau beda pendapat.
Tulisan ini hanya berisi tentang pertanyaan-pertanyaan.
Jawab saja dalam hati. Untuk direnungkan. Untuk kamu. Untuk saya juga.
Seberapa sering kamu beda pendapat dengan orangtuamu?
Biasanya tentang apa?
Bagaimana cara kamu menyampaikan hingga mempertahankan argumenmu?
Bagaimana kamu menanggapi apa yang disampaikan orangtuamu?
Berapa lama biasanya kalian bersitegang?
Apa yang kamu rasakan ketika orangtua mu tidak menghargai pendapatmu?
Bagaimana akhirnya kalian bisa mencapai satu titik sepakat?
Siapa yang biasanya mengalah?
Siapa yang biasanya berani untuk minta maaf?
Bagaimana kamu mengantisipasi hal serupa untuk tidak terjadi lagi?
-dari yang belakangan ini sering berdebat dengan orangtuanya..
Selepas makan siang, di kantor. Selepas kerja bakti di kantor.
MEEEEN. Di kantor saya ada kerja bakti doooong!
Sedang memikirkan tentang perkelahian..
Salah satunya perkelahian dengan orangtua.
Perkelahian dalam artian... Berselisih paham atau beda pendapat.
Tulisan ini hanya berisi tentang pertanyaan-pertanyaan.
Jawab saja dalam hati. Untuk direnungkan. Untuk kamu. Untuk saya juga.
Seberapa sering kamu beda pendapat dengan orangtuamu?
Biasanya tentang apa?
Bagaimana cara kamu menyampaikan hingga mempertahankan argumenmu?
Bagaimana kamu menanggapi apa yang disampaikan orangtuamu?
Berapa lama biasanya kalian bersitegang?
Apa yang kamu rasakan ketika orangtua mu tidak menghargai pendapatmu?
Bagaimana akhirnya kalian bisa mencapai satu titik sepakat?
Siapa yang biasanya mengalah?
Siapa yang biasanya berani untuk minta maaf?
Bagaimana kamu mengantisipasi hal serupa untuk tidak terjadi lagi?
-dari yang belakangan ini sering berdebat dengan orangtuanya..
Komentar
Posting Komentar